mi_moo

ichaa faizaah faiizaah chaaca

Sabtu, 26 Maret 2011

SISTEM EKSKRESI

SISTEM EKSKRESI

pengertian sistem ekskresi
          Di dalam tubuh kita berlangsung berbagai proses metabolisme, misalnya respirasi dan perombakan zat-zat. Selain itu, metabolisme juga menghasilkan zat-zat yang menjadi racun bagi tubuh kita bila tidak dikeluarkan. Untuk itu, tubuh kita memiliki sistem ekskresi yang berguna mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme.


Macam-macam alat ekskresi

  • Ginjal
  • Kulit
  • Paru-paru
  • Hati
GINJAL
I.Pengertian Ginjal

          Ginjal adalah sistem ekskresi utama pada manusia. Ginjal atau ren manusia berbentuk seperti kacang merah yang berwarna keunguan dan berjumlah dua buah. Berat kedua ginjal orang dewasa antara 120-150 gram. Letak ginjal kanan lebih rendah dibanding dengan ginjal kiri karena untuk memberi ruang bagi hati.

II.Struktur ginjal
Renal Capsule
Renal Cortex
Renal Medulla
Renal Column
Renal Pyramid
Renal Phophilis
Renal Silinus
Nephron
Papilary Duct
Mirror Cahya
Majer Cahya
Renal Artery
Renal Pelvis
Renal Vena
Ureter
Urinary Outer

III.Fungsi Ginjal

  • Sebagai sistem ekskresi yang utama.
  • Menyaring dan membersihkan darah dari zat-zat sisa metabolisme tubuh.
  • Mengeksresikan zat yang jumlahnya berlebihan.
  • Reabsorbsi (penyerapan kembali) elektrolit tertentu yang dilakukan oleh bagian tubulus ginjal
  • Menjaga keseimbanganan asam basa dalam tubuh manusia
  • Menghasilkan zat hormon yang berperan membentuk dan mematangkan sel-sel darah merah (SDM) di sumsum tulang.
IV.Kerja Ginjal
  • Karena ginjal berfungsi sebagai sistem ekskresi yang utama, maka kerja ginjal paling berat. Diantaranya menyaring zat-zat dan hasil penyaringannya berupa urine.
Proses Pembentukan Urine
  • Filtrasi / penyaringan
Proses filtrasi terjadi di glomerulus,
Hasil filtrasi berupa filtrat glomerulus / urine primer.
  • Reabsorpsi / penyerapan kembali
Zat yang masih berguna diserap kembali di tubulus kontortus proksimal,
Hasil reabsorpsi berupa urine sekunder.
  • Augmentasi / penambahan zat yang tidak berguna
Proses augmentasi terjadi di tubulus kontortus distal,
Hasil augmentasi berupa urine sesungguhnya.

V.    Beberapa Gangguan Pada Ginjal
Nefritis
Disebabkan karena infeksi oleh bakteri Steptococcus pada nefron. Protein dan sel-sel darah akan keluar bersama urine dan kadar urea dalam darah meninggi sehingga proses penyerapan air terganggu. Akibatnya, air tertimbun di kaki dan terjadi pembengkakan.
Diabetes Melitus (kencing manis)
Disebabkan oleh hormon insulin dlm tubuh sgt rendah sehingga proses perubahan glukosa ke glikogen terganggu. Akibatnya, kadar gula yg berada di dlm tubuh meninggi sehingga kadar gula akan diekskresikan bersama urine.
Diabetes Insipidus
Disebabkan oleh ADH (antidiuretik hormone) yang terlalu rendah, sehingga volume urine yg dihasilkan mencapai 30 kali volume urine normal. Akibatnya, menjadi sering buang air kecil.
Albuminuria
Disebabkan karena ginjal gagal menyaring protein, sehingga urine mengandung protein.
Batu Ginjal

Disebabkan oleh endapan kalsium dan penumpukan asam urat di dlm rongga ginjal atau kandung kemih. Kurang minum dan sering menahan kencing juga menyebabkan terbentuknya batu ginjal.

KULIT
I.Pengertian Kulit
Seluruh permukaan tubuh kita terbungkus oleh lapisan tipis yang sering kita sebut kulit. Kulit merupakan benteng pertahanan tubuh kita yang utama karena berada di lapisan anggota tubuh yang paling luar dan berhubungan langsung dengan lingkungan sekitar.


II.Struktur Kulit












III.Fungsi Kulit
- mengeluarkan keringat
- pelindung tubuh
- menyimpan kelebihan lemak
- mengatur suhu tubuh,
- tempat pembuatan vitamin D dari pro vitamin D dengan   bantuan sinar matahari yang mengandung ultraviolet.
 Proses Pembentukan Keringat            Bila suhu tubuh kita meningkat atau suhu udara di lingkungan kita tinggi, pembuluh-pembuluh darah di kulit akan melebar. Hal ini mengakibatkan banyak darah yang mengalir ke daerah tersebut. Karena pangkal kelenjar keringat berhubungan dengan pembuluh darah maka terjadilah penyerapan air, garam dan sedikit urea oleh kelenjar keringat. Kemudian air bersama larutannya keluar melalui pori-pori yang merupakan ujung dari kelenjar keringat. Keringat yang keluar membawa panas tubuh,sehingga sangat penting untuk menjaga agar suhu tubuh tetap normal.

IV.KELAINAN PADA KULIT Kelainan pada kulit yang banyak dialami oleh para remaja adalah jerawat.Ada tiga tipe jerawat, yaitu:
1. Komedo
2. Jerawat biasa
3. Cystic Acne (Jerawat Batu/Jerawat Jagung)
Banyak jenis obat dan perawatan yang ditawarkan untuk menghilangkan jerawat.


MENGATASI KELAINAN PADA KULIT
     Kulit perlu mendapat perawatan yang tepat agar senantiasa sehat.Berikut 4 langkah perawatan kulit yang sangat mendasar:
     1. Makan Makanan Yang Mengandung Nutrisi Kulit seperti juga organ tubuh lain, terdiri atas sel-sel yang berkembang dan membutuhkan berbagai nutrisi. Nutrisi pada kulit digunakan untuk mengaktifkan sirkulasi darah ke kulit, menjaga kelenturan dan kekencangan kulit serta mencegah oksidasi lemak yang menyebabkan kulit menjadi kering.
     2. Minum Air Putih Minimal 8 Gelas Setiap Hari Air berfungsi sebagai media untuk mengangkut dan membuang zat-zat yang tidak dibutuhkan tubuh dan mencegah kekeringan. Selain 8 gelas air segar setiap hari, asupan cairan yang baik bagi kulit bisa didapatkan dari buah dan sayuran.
     3. Berolahraga Dengan Teratur Olahraga teratur 3 kali seminggu akan membantu kelancaran sirkulasi darah, sehingga asupan nutrisi kulit terpenuhi.
     4. Mandi Untuk Membersihkan Badan Mandi secara teratur menggunakan sabun, bermanfaat menghilangkan lemak dan kotoran pada permukaan kulit. Namun kita perlu berhati-hati dalam memilih sabun, karena detergen yang terkandung di dalamnya cenderung meningkatkakan pH kulit sehingga dapat menyebabkan kekeringan pada kulit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar